Sebanyak 1 item atau buku ditemukan

GAMBARAN TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT ARV PADA PASIEN HIV/AIDS UNIT RAWAT JALAN RSUD CILEUNGSI

No. 203 Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang menginfeksi sel-sel sistem kekebalan tubuh, menghancurkan atau merusak fungsinya. Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) adalah sekumpulan gejala yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh yang disebabkan infeksi oleh HIV. Penderita HIV/AIDS memerlukan pengobatan dengan Antiretroviral (ARV) untuk menurunkan jumlah virus HIV didalam tubuh agar tidak masuk ke dalam stadium AIDS serta untuk mencegah terjadinya infeksi opportunistik dan kompikasinya. RSUD Cileungsi merupakan salah satu rumah sakit yang mempunyai pasien penderita HIV/AIDS. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan pasien HIV/AIDS dalam mengkonsumsi obat ARV di RSUD Cileungsi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian non eksperimental yang dirancang secara deskriptif melalui pendekatan cross sectional , dengan pengambilan data primer secara prospektif dengan cara pengumpulan kuesioner dari responden yang menerima terapi obat ARV di RSUD Cileungsi diambil dengan menggunakan teknik total sampling. Hasil penelitian dari total 58 responden yaitu yang paling banyak adalah jenis kelamin laki-laki sebanyak 39 responden (67%), usia 26-35 tahun sebanyak 34 responden (59%), pendidikan SMA/SMK sebanyak 38 responden (66%), bekerja sebanyak 35 responden (60%), obat ARV yang paling banyak yaitu Tenofovir (TDF) + Lamivudine (3TC) + Efavirenz (EFV) atau disebut juga dengan Fixed Doses Combination (FDC) sebanyak 45 responden (88%), tingkat kepatuhan tinggi sebanyak 36 responden (62%), tingkat kepatuhan sedang sebanyak 19 responden (33%) dan tingkat kepatuhan rendah sebanyak 3 responden (5%). Kata kunci : HIV/AIDS, obat ARV, tingkat kepatuhan.